Chrysalism

You’re like a safe and warm corner with a big clear window in rainy Sunday afternoon, and Christmas lights mixed together. 

Make me wanna stay.

Jangan pernah terlalu membenci,
Suatu hari bisa saja kamu mendukungnya setengah mati.

Saat kita bertukar cerita

Aku hanya berpendapat.
Bukan meminta apalagi memaksamu untuk sepaham.
Lalu kenapa kamu marah?

Hai hati...

Jangan ijinkan cinta bersemi lagi

Aku sudah bosan dengan cerita seperti ini

Yang dulu tidak beda dengan yang kini

Hanya akan ada aku atau dia yang menyakiti.

Hai hati...

Jangan pernah siap mencinta lagi

Karena rasa itu telah mati, telah kita sepakati.

Karena cinta yang itu telah habis dibawa pergi.

tujuh hari tentang patah hati

Kali ini percayalah padaku

Aku bisa menahan semua sedihku

Kau bisa andalkan aku sekali ini

Aku hanya sedang menulis, aku tidak sedang menangis.


tujuh hari tentang patah hati

Jika kamu bukan takdirku,
lalu mengapa jemarimu yang celahnya paling nyaman digenggamanku?


tujuh hari tentang patah hati

You.

Just a three letter word.

I love you.

Just a three words.

You love her.

Sadly, there’s a third person.

tujuh hari tentang patah hati

Nafasku sesak.
Mataku bengkak.
Besok masih Kamis.
Ya Tuhan, ini terlalu malam dan hampir pagi.
Semua sudah lelap.
Aku harus bercerita, tapi siapa???
Aku memaksa tidur, aku memejam.
Tapi itu tidur palsu.
Masalahku tidak satu, Tuhan.



tujuh hari tentang patah hati

Aku ingin patah hati

Agar aku bisa merasa lagi

Aku ingin patah hati lagi

Agar tulisanku hidup kembali

Aku ingin dikhianati

Agar aku bisa membenci lagi

Aku ingin menangis lagi

Aku ingin patah hati lagi

Aku ingin kamu lagi

tujuh hari tentang patah hati

 There are so many stars up in the sky, so why do you have to feel alone?


tujuh hari tentang patah hati